5 Film Jepang dengan Tema Fantasy

5 Film Jepang dengan Tema Fantasy

5 Film Jepang dengan Tema Fantasy – Sudah bukan hal yang aneh lagi jika banyak sekali anime dan manga Jepang yang diadaptasi kedalam film versi live action. Walau banyak sekali animasi dari berbagai negara yang mendapatkan adaptasi slot mahjong gacor
live action-nya, kali ini Bacaterus hanya membahas film live action terbaik dari negeri sakura. Untuk Anda yang belum mengerti apa itu live action, frase ini berarti sebuah karya animasi yang dibuat kedalam bentuk non-animasi. Mengadaptasi karya animasi kedalam bentuk non animasi bukanlah hal yang mudah. Banyak faktor yang harus diperhatikan untuk menghasilkan karya yang memuaskan.Walau banyak film live action yang dicap gagal mengadaptasi karya aslinya, ada beberapa film yang justru membuat penontonnya dengan cara yang berbeda dari versi aslinya. Berikut adalah beberapa film live action yang layak diacungi jempol.

5 Film Jepang dengan Tema Fantasy

Little Forest: Winter & Spring

Little Forest: Winter & Spring merupakan film sekuel dari film Little Forest: Summer & Autumn. Film ini kembali menceritakan kisah seorang wanita bernama Ichiko yang telah kembali ke kampung halamannya di Tohoku, di sebuah pedesaan Komori. Setelah kembali ke desanya, Ichiko kembali harus memanfaatkan bahan musiman lokal untuk ia makan sendiri. Ichiko kembali harus hidup mandiri dan menyiapkan segalanya sendiri. Pada film ini, Ichiko memperlihatkan sebuah gambaran hidup penuh keberkahan sekaligus kerasnya alam dan perubahan musim.

Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno

Film ini mengikuti jalan cerita yang mirip dengan versi manga dan animenya. Jalan cerita yang disajikan pun membuatnya mendapat rating 7.6 dari imdb untuk film pertamanya dan 7.7 untuk film yang kedua. Film pertamanya menceritakan awal perjalanan sang pembunuh setelah berhenti dari pekerjaannya. Dengan ciri khas pedang bermata terbalik, Kenshin memulai kehidupan barunya bersama Kaori, pemilik dojo yang terlibat masalah dengan kelompok pengedar opium, Kanryuu.

Rurouni Kenshin: The Beginning

Rurouni Kenshin: The Beginning merupakan film live-action kelima atau yang terakhir dari seri film Rurouni Kenshin. Film ini menceritakan kisah awal mula Himura Kenshin menjadi seorang hitokiri battousai dan kisah cintanya bersama seorang wanita bernama Yukishiro Tomoe. Film ini menceritakan Kenshin muda yang menjadi seorang pembunuh nomor satu di era Meiji. Dia ikut berperang melawan Keshogunan selama hari-hari terakhir era Tokugawa dan mendapatkan tanda ‘X’ di pipinya yang menjadi tanda terkenal.

Rookies: Graduation

Rookies: Graduation merupakan film lanjutan dari drama Rookies yang tayang satu tahun 2007. Sama seperti dramanya, film ini juga merupakan adaptasi dari seri manga terkenal dengan judul yang sama karya Morita Masanori. Film ini menceritakan tentang seorang guru bernama Koichi Kawato yang merupakan guru baru di SMA Futakotamagawa. Dia menjadi seorang pembimbing klub bisbol yang beranggotakan murid berandalan di sekolah.

Little Forest: Summer & Autumn

Little Forest: Summer & Autumn merupakan film yang diadaptasi dari seri manga karya Daisuke Igarashi. Filmnya menceritakan tentang seorang wanita yang tinggal di kota besar bernama Ichiko. Setelah serangkaian peristiwa memilukan di kota besar, Ichiko memilih untuk pulang kampung ke daerah Tohoku. Ichiko kembali tinggal di rumah tua milik ibunya.

Ichiko merupakan seorang wanita yang mandiri. Dia mendapatkan energi dan bertahan hidup di alam dengan bertani dan makan makanan akun pro kamboja
musim semi dan musim panas. Suatu ketika, Ichiko menerima sebuah surat dari ibunya. Kemudian, Ichiko memutuskan untuk mencoba ke kota lagi untuk ‘berhasil’, sebelum akhirnya menjadi petani selama di Tohoku.